Kegiatan selama Ramadhan Mbolang di Kampung 2019
Saya pulang kampung paling duluan hehehe diantara para perantauan atau yang menetap di perantauan, sebenarnya saya sudah menetap di Depok namun setaip tahunnya atau hari-hari tertentu saya wajibkan untuk mudik dikampung halaman apalagi saat momen hari lebaran seperti saat ini. Lebaran adalah hari besar umat Muslim dan sangat di nanti setelah menjalankan atau menuaian ibadah puasa selama satu bulan kurang lebih.
Nah kesempatan seperti ini saya gunakan untuk mudik jauh-jauh hari supaya terhindar dari macet dan tidak berdesak-bersakan di kapal, maklum karean rute yang dilewati adalah melalui merak dan menyeberang ke lampung dengan menggunakan kendaraan pribadi roda 4 walaupun mobil tua masih cukup nyaman untuk kami gunakan. Setiap tahunnya kami gunakan mudik ke Lampung Selatan.
Mbolang ke Ladang-ladang Orang.
Nah setelah sampai ke kampung halaman momen pertama adalah mbolang ke ladang melihat hamparan jagung punya tetangga hehehe, tentu bersama anak, adik dan ponakan ternyata asik juga melihat begitu masuh asri dan segar dan menawannya sebuah pemandangan alam.
Berkeliling dan berjalan kaki untuk menyusuri tapak demi stapak jalanan kampung dan riuhnya anak, adik dan ponakan yang sangat gembira adalah sebuah kenikmnatan yang tiada tara yang bisa saya lakukan pas mudik dikampung.
Mbolang Kakak Alika.
Alika Naila Puri adalah anak pertama kami, dia asik menikmati keliling kampung bersama teman-temannya. Berlari-lari kesana kemari bersama teman-teman tiada yang dirasa hanya kegembiraan yang terpancar di raut wajahnya hehehe.
Mbolang ketemu Bekicot.
Mbolang ke Pantai Suak Lampung Selatan.
Lampung adalah kaya akan pantai yang masih asri salah satunya di teluk suak kecamatan Sidomulyo adalah salah satu pantai pavorit warga sekitar, nnamun sayang saat ini kurang terawat akibat pas kena musibah erupsi gunung anak krakatoa pas menjelang tahun baru 2009 yang lalu sehingga para penikmat pantai saat ini merasa was-was dan tentu pantai jadi sepi. Pantai di sepanjang desa suak adalah pantai yang sangat Indah untuk dinikmati dan memanjakan mata untuk memandang hamparan lautan nan luas.
Mbolang di Kebun Sawit yang baru saya beli.
Saya tak lupa juga untuk berkeliling ke kebon sawit yang saya beli satu bulan yang lalu. Memang untuk berinvestasi saya lebih banyak memilih kebon sawit atau perkebunan di bandingkan aset lainnya. Menapa saya berinvestasi kebun di kampung ya sudah pasti adalah harga yang masih terjangkau di kantong hehehe. Alhamdulillah sudah memiliki 3 lokasi kebun dengan tanaman yang sama yaitu kelapa sawit.
Perawatan kelapa sawit ternyata cukup mudah karena hanya dipupuk saja dan untuk panennya biasanya sudah ada yang memamnennya secara otomatis para pemilik kebon sawit hanya menerima hasil atau uangnya saja wah ternyata enak ya kalau memiliki luas kebonnya sudah dipastikan jadi tuan takur hehehehe.
Nah itu saja kisah mbolang dikampung yang telah saya rangkum jadi satu disebuah artikel ini hehehe. semoga ikut segar juga pemandangan yang bisa sobat lihat atau bisa berkunjung ke Lampung untuk acuan atau target liburan para sobat selanjutnya. Ok terima kasih.

Nah kesempatan seperti ini saya gunakan untuk mudik jauh-jauh hari supaya terhindar dari macet dan tidak berdesak-bersakan di kapal, maklum karean rute yang dilewati adalah melalui merak dan menyeberang ke lampung dengan menggunakan kendaraan pribadi roda 4 walaupun mobil tua masih cukup nyaman untuk kami gunakan. Setiap tahunnya kami gunakan mudik ke Lampung Selatan.
Mbolang ke Ladang-ladang Orang.
Nah setelah sampai ke kampung halaman momen pertama adalah mbolang ke ladang melihat hamparan jagung punya tetangga hehehe, tentu bersama anak, adik dan ponakan ternyata asik juga melihat begitu masuh asri dan segar dan menawannya sebuah pemandangan alam.
Berkeliling dan berjalan kaki untuk menyusuri tapak demi stapak jalanan kampung dan riuhnya anak, adik dan ponakan yang sangat gembira adalah sebuah kenikmnatan yang tiada tara yang bisa saya lakukan pas mudik dikampung.
Mbolang Kakak Alika.
Alika Naila Puri adalah anak pertama kami, dia asik menikmati keliling kampung bersama teman-temannya. Berlari-lari kesana kemari bersama teman-teman tiada yang dirasa hanya kegembiraan yang terpancar di raut wajahnya hehehe.
Mbolang ketemu Bekicot.
Bekicot adalah binatang keong darat yang jalannya melata dan lambat. Dikampung masih banyak ditemui binatang ini. Biasanya dagingnya juga untuk dikonsumsi untuk obat gatal, namun masih menjadi pro dan kontra atas kehalalan binata bekicot untuk dikonsumsi. Wallahu A'lam.
Mbolang ke Pantai Suak Lampung Selatan.
Lampung adalah kaya akan pantai yang masih asri salah satunya di teluk suak kecamatan Sidomulyo adalah salah satu pantai pavorit warga sekitar, nnamun sayang saat ini kurang terawat akibat pas kena musibah erupsi gunung anak krakatoa pas menjelang tahun baru 2009 yang lalu sehingga para penikmat pantai saat ini merasa was-was dan tentu pantai jadi sepi. Pantai di sepanjang desa suak adalah pantai yang sangat Indah untuk dinikmati dan memanjakan mata untuk memandang hamparan lautan nan luas.


Mbolang di Kebun Sawit yang baru saya beli.
Saya tak lupa juga untuk berkeliling ke kebon sawit yang saya beli satu bulan yang lalu. Memang untuk berinvestasi saya lebih banyak memilih kebon sawit atau perkebunan di bandingkan aset lainnya. Menapa saya berinvestasi kebun di kampung ya sudah pasti adalah harga yang masih terjangkau di kantong hehehe. Alhamdulillah sudah memiliki 3 lokasi kebun dengan tanaman yang sama yaitu kelapa sawit.


Perawatan kelapa sawit ternyata cukup mudah karena hanya dipupuk saja dan untuk panennya biasanya sudah ada yang memamnennya secara otomatis para pemilik kebon sawit hanya menerima hasil atau uangnya saja wah ternyata enak ya kalau memiliki luas kebonnya sudah dipastikan jadi tuan takur hehehehe.
Nah itu saja kisah mbolang dikampung yang telah saya rangkum jadi satu disebuah artikel ini hehehe. semoga ikut segar juga pemandangan yang bisa sobat lihat atau bisa berkunjung ke Lampung untuk acuan atau target liburan para sobat selanjutnya. Ok terima kasih.